Indonesia Climate Policy Outlook 2024, Indra: Semua Komponen Bangsa Mendorong Waspada Perubahan Iklim

BS

- Redaksi

Jumat, 15 Maret 2024 - 13:23 WIB

5069 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Seminar “Indonesia Climate Policy Outlook 2024” atau “Pandangan Iklim 2024″ yang dapat digunakan oleh Kementerian / Lembaga, Pemerintah Daerah dan seluruh pihak sebagai salah satu panduan untuk perencanaan dan kegiatan pembangunan pada sektor yang terkait atau terdampak oleh fenomena iklim yang terjadi di Indonesia dan kegiatan ini sukses diselenggarakan bersama mahasiswa dan elemen masyarakat di Sekretariat FPCI Mayapada Tower – Jakarta Selatan. Jumat, (15/03/2024).

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati memprediksi musim kemarau tahun 2024 di sebagian besar wilayah Indonesia mundur dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Adapun puncak Musim Kemarau 2024 diprediksikan terjadi di bulan Juli dan Agustus 2024.

Ia menambahkan jika dibandingkan terhadap rerata klimatologinya (periode 1991-2020), maka secara umum Musim Kemarau 2024 diprediksi bersifat NORMAL dan ATAS NORMAL, masing-masing sebanyak 359 ZOM (51,36%) dan 279 ZOM (39,91%). Namun, terdapat 61 ZOM (8,73%) yang diprediksikan akan bersifat BAWAH NORMAL.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejak rilis BMKG terakhir pada 07 Maret 2024 lalu mengenai potensi hujan sedang-lebat yang dapat terjadi antara tanggal 08 – 14 Maret 2024 di beberapa wilayah Indonesia sebagai akibat signifikansi dinamika atmosfer yang meningkatkan potensi cuaca ekstrem, BMKG telah mencatat adanya hujan dengan intensitas lebat hingga ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia sejak tanggal 08 hingga 14 Maret 2024. Hujan dengan kategori sangat lebat terjadi di wilayah Papua Barat (Nabire) 101.4 mm/hari dan Sulawesi Selatan (Maros) 102.9 mm/hari. Sementara itu, hujan dengan kategori ekstrem terjadi di Nusa Tenggara Timur (Kupang) 156.8 mm/hari dan Jawa Tengah (Semarang) 238 mm/hari.

Mencermati perkembangan dinamika atmosfer di wilayah Indonesia, BMKG secara berkesinambungan terus memantau kondisi cuaca dan potensi dampaknya. Berdasarkan analisis cuaca terkini serta dengan mengamati perkembangan kondisi cuaca dalam sepekan ke depan, BMKG mengidentifikasi masih adanya potensi peningkatan curah hujan secara signifikan di beberapa wilayah Indonesia.

Sementara itu, Indra Gustari narasumber dalam acara diskusi Indonesia Climate Policy Outlook 2024 menyampaikan, ” Berdasarkan data atau hasil pengukuran suhu rata-arat Februari 2024 kita mencatat rekor
rata-rata tertinggi bulanan Februari sejak tahun 1981 dan kita membandingkan dengan bulan yang sama, hal ini merupakah salah satu indikator perubahan iklim, dan hal tentunya memberikan dampak kepada kehidupan kita baik pada manusia maupun kondisi lingkungan kita”. Ungkapnya

“Dengan kenaikan suhu iklim ini juga mengakibatkan kenaikan suhu iklim laut, sektor kesehatan dan distribusi pangan, bahwa kejadian iklim ekstrim ini semakin meningkat urgensinya”. Tuturnya

Dibulan Maret tahun ini beberapa wilayah Indonesia seperti sebagian Sumatera , Jawa, Bali-Nusra, Sulawesi Selatan, sebagian kecil Papua Barat dan Papua bagian utara diprediksikan dapat mengalami hujan tahunan diatas normal.

Harapannya, agar semua komponen bangsa mendorong untuk lebih waspada dalam perubahan iklim baik itu, didarat, laut dan di udara, semoga pemerintah dan masyarakat agar terus menjaga dan melindungi sumber daya alam kita kedepan dan semoga pemerintah selanjutnya dapat mengantisipasi permasalahan terkait iklim di Indonesia.

Berita Terkait

PT. Great Eastern General Insurance Dihukum Pengadilan Bayar Klaim Asuransi
Para Pendiri M1R SSB Mencabut SK Mandat Kepengurusan yang Lama dan Mengangkat Kepengurusan Baru
Kader Golkar Gugat Hasil Munas XI, Sidang Perdana Digelar 10 Oktober 2024
Kader Golkar Gugat Hasil Munas XI, Sidang Perdana Digelar 10 Oktober 2024
DPP Tiara Kusuma Gelar Hair & Make Up Festival Colornesia 2025, Ajang Bergengsi Tampilkan Kreativitas dan Inovasi
Dugaan Korupsi Pertanahan, Kades dan Camat Bahodopi Dilaporkan ke Satgas Anti Mafia Pertanahan, KPK dan Kejagung
Dosen Perbanas Institute Melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat di Lapas Kelas IIA Salemba Jakarta
Andri Susila, Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan Vokasi Kemnaker RI: Melalui BLK Komunitas Ciptakan Tenaga Kerja Mandiri dan Siap Pakai

Berita Terkait

Senin, 14 Oktober 2024 - 13:41 WIB

Ibu Mertua Irwan Zein Meninggal, Zahir Melayat

Minggu, 13 Oktober 2024 - 16:33 WIB

Aslam Berkeliling Sembari Sapa Warga Bersama Komunitas Sepeda Motor,

Jumat, 11 Oktober 2024 - 19:10 WIB

300 Pendukung Zahir & Aslam, Gelar Doa Bersama

Jumat, 11 Oktober 2024 - 14:37 WIB

Aslam Rayuda : Senang Ketemu Ibu-Ibu Peduli Daerahnya, Harapan Ibu-Ibu Akan Kita Perjuangkan

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:25 WIB

Pantun Calon Bupati Bahar Siagian Buat Kecewa Kalangan Tokoh Melayu Batu Bara

Kamis, 10 Oktober 2024 - 07:57 WIB

Gelar Sunatan Masal,Paslon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 3 Zahir didukung Warga menang

Rabu, 9 Oktober 2024 - 15:54 WIB

Cawabup Aslam Rayuda, Hadiri Memperingati Maulid Nabi di Desa Petatal

Selasa, 8 Oktober 2024 - 05:49 WIB

Hindari Gen Z Terjerumus Narkoba, Aslam Janji Majukan Sektor Olahraga dan Kepemudaan

Berita Terbaru

BATU BARA

Ibu Mertua Irwan Zein Meninggal, Zahir Melayat

Senin, 14 Okt 2024 - 13:41 WIB